Jokowi Puji Kinerja BPN: Kalau Pak Hadi Senyum, Persoalan Lahan Rampung Semuanya

 Jakarta - - Presiden Joko Widodo (Jokowi) beri pujian performa Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto. Menurut dia, Hadi dapat menuntaskan permasalahan pembebasan tempat walau sedang tersenyum.  King88bet

Jokowi menjelaskan, background Hadi yang disebut bekas Panglima TN memudahkan proses pembebasan tempat. Ia berbicara, semua masalah tempat usai pada tangan Hadi.

"Tapi karena Menteri BPN-nya bekas Panglima T NI itu mempermudah. Mempermudah. Ke bawah, Pak Hadi ini jika ke bawah ada masalah tempat senyuman begitu saja selesai semua. Pada senyuman loh. Belum diem, jika diem secara langsung masalah pembebasan tempat selesai," kata Jokowi pada acara Pembukaan Sewindu Project Taktik Nasional 2023, di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (13/9/2023).  Slot Online Terpercaya

Jokowi menjelaskan, jika ada 126 juta sektor tanah yang perlu disertifikatkan. Ia terpikir di tahun 2015 baru 46 juta sektor yang telah bersertifikasi. Maknanya masih butuh 80 juta sektor yang perlu disertifikatkan.  King88Bet Slot Online Terpercaya

Tetapi, kepala negara mengapreasiasi performa Hadi Tjahjanto yang sampai sekarang telah sukses sertifikasi 106 juta dari keseluruhan 126 juta sektor tanah. Jokowi memberi pujian ke BPN.

"Walau sebenarnya saya check tiap tahun berapakah sich yang sertifikat yang keluar, 500 ribu, 500 ribu. Maknanya apa? Masyarakat harus menanti 160 tahun untuk pegang yang bernama sertifikat, betul. 80 juta satu tahun cuma 500 ribu. Maknanya nunggunya 160 tahun akan usai," tutur Jokowi.

"Saya anggap harus tepok tangan pada Pak Hadi. Karena barusan dikatakan dari 126 juta telah 106 juta yang sudah usai dituntaskan. Ini semoga tahun 2024, 126 juta sudah selesai semua," ujarnya.

Menteri dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruangan/Tubuh Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto bersama wakilnya, Raja Juli Antoni terus berusaha untuk jalankan perintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menangani permasalahan tanah.

Lewat akun Instagramnya, Hadi bersama Raja Juli memutuskan tiga peraturan fokus yang diaplikasikan ke semua unit kerja di lingkungan Kementerian ATR/BPN yang sesuai dengan 3 instruksi Presiden Jokowi sesudah mereka dikukuhkan.

Tiga Peraturan Fokus itu salah satunya lakukan akselerasi registrasi tanah lewat Program Registrasi Tanah Struktural Komplet (PTSL), menuntaskan sengkarut perselisihan dan perselisihan agraria dan memberi support pada pembangunan Ibu-kota Negara (IKN) Nusantara.

"Setahun ini kami belajar, kami lakukan penilaian, kami memformulasikan peraturan, lalu pada ujungnya kami menyelesaikan peraturan, lalu pada ujungnya kami menyelesaikan peraturan yang bertumpu pada tiga instruksi dari Bapak Presiden untuk mensukseskan Program Registrasi Tanah Struktural Komplet (PTSL), Penyelesaikan Perselisihan, dan Perselisihan Pertanahan dan Support Pembangunan IKN," kata Hadi Tjahjanto lewat akun Instragramnya, Jumat (16/6/2023).